Jejak Kehidupan

,

23.30

23.30
wanita tua merapikan warung
anak muda tidur di emperan toko
aku asyik melihat mereka
berhenti sejenak di lampu merah
Pengamen lewat penuh keringat

24.12
Tiba dirumah
Masuk kekamar matikan lampu 
Gelap membantu melihat diriku
Bersambung

rahmat nurbianto Catatan Perjalanan Waktu, Celoteh

12malam

12 malam terbangun dari tidur
Perut lapar pergi kedapur
Nyalakan lampu cari makan
7kecoak melihatku tak nyaman

12malam kekamar mandi
Cuci kaki,gosok gigi niat tidur lagi
Rebahkan tubuh pikiran melayang
Terbayang akan masa depan

1 malam belum juga terpejam
Sunyinya malam membuatku nyaman
Panjatkan doa pada penguasa
Mata terpejam juga







rahmat nurbianto Celoteh

Pulang

Gelap malam berjalan pulang
Genangan air hujan masih tersisa
Dari pinggir ke tengah begitu sebaliknya
bagai tentara menghindari ranjau

dalam keheningan terdengar suara
terdengar langkah kaki mengikuti
Rupanya anak kecil mengikuti

sampai dijalan pernah ada penampakan
Anak kecil takut lewat sini,
Sedikit berpikir dalam hati
Percepat langkah untuk mengerjai
Anak itu bergerak mengikuti
hahahaha,tawaku dalam hati






rahmat nurbianto Catatan Perjalanan Waktu

Sekitarku

Sekitarku


seekor laba-laba diam diatas kepala
membuat sarang menjebak buruan
datang kupu-kupu tanpa waspada
Jadilah santapan laba-laba

1 ulat seribu semut
Bukan lawan sepadan
Sepertinya sang ulat salah jalan
Sedikit mengelinjang untuk melawan
Tak lama mati jadi santapan

Ulat bulu disentuh adikku
Namanya anak kecil mana tahu
Menagis memangil ibu
Berakhir sudah kisahku
waktu pagi hari sabtu
rahmat nurbianto Catatan Perjalanan Waktu, Celoteh

Siang-siang

siang-siang ke stasiun,,
Ngantar saudara ke rumah mertua,,
Berjalan pelan jaga keselamatan,,
Kakek tua menghitung recehan di pinggir restaurant,,

Berhenti di lampu merah pasar colombo,,
Datanglah seorang  pengemis,,
Tak  kuberi wajahnya sinis,,
Lampu hijau menyala
lanjut lagi perjalanannya

2siang tiba distasiun
jabat tangan tanda perpisahan
air mata tak keluar,,
lha perginya hanya sebentar,,


rahmat nurbianto Catatan Perjalanan Waktu

Penyelesaian masalah

Masalah
Dipikir resah
Tidur sajalah
Bangun tidur kepikir kembali
Ya sudah tidur lagi


rahmat nurbianto Catatan Perjalanan Waktu

Bagian Sebuah Perjalanan(part 2)

Melanjutkan kisah saya tentang Bagian Sebuah Perjalanan(part 1).
Catatan : hingga saat ini jualan barang seperti yang sudah saya ceritakan  kadang masih saya lakukan walau intensitas sudah  tak sesering dulu.


Masuk Kuliah
Yoshhh,,

Entah bulan apa saya ditawari teman. Intinya sebagai berikut.
=======================================
  • Mau jualan ayam gak bro
  • Ayam, jualan gimana beroo
  • Yah bawa ayam kepasar-pasar terus ditawarin
  • Yah sudah ane coba dahhh
=======================================
Tanpa tahu secara spesifik saya dan teman langung terima tawaran. Sabtu pagi jam 5 berangkat dengan semangat. Dipikiran lihat-lihat gak langsung kerja tenyata langsung disuruh terjun langsung ke tempat perkara. Pikiran bimbang selama perjalanan. Apa bisa laku ni barang selalu terngiang-ngiang.

Sampai ditujuan. Duduk didepan pintu gerbang sebuah pasar.  Tawarkan barang dengan malu-malu. 23 menitan laku satu,, 1 isi 4  harga 10ribu. Waktu terus berlalu, Gila laku juga ni barang difikiranku.
Jam 9 melangkah pulang. 40ribu gaji pertama,diterima.

Keterusan, sampai kejadian. Sialnya saya entah mengapa selalu ada perkara dimana ada saya.
Terjadi gesekan dengan tukang parkir, kisah penjual ini pun berakhir.

Kesempatan pun datang lagi, dapet sms dari teman. Intinya sebagi berikut.
=======================================
  • Bro mau baju merk X gak cuma Rp XXX aja
  • Wah gak beroo,,,,Instink bisnis ane  pun keluar. Ane tawarin aja, gimana kalau baju itu ane jualin aja gimana?
  • Ok dahhh,,
  • Waktu terus berjalan hingga barang yang dijual jadi baju,jaket,celana,jumper dan lain-lain
=======================================
Saya tawarkan ke semua teman. Kalau ada barang sisa, bawa kekampus. Tawarin ke teman-teman dan mahasiswa lain. Gak nyangka laku jug. Alhamdulillah uang tambahan.

Flashback,
Entah kapan mulai kenal dengan yang namanya blogging. Pertama sekedar asal nulis saja. Lama kelamaan mulai berpikiran dapat uang secara online. Mulai dari PTC(Paid To Click), PPC(Pay Per Click), PTS(Paid To Survey) dan Kontes SEO dan sebagainya.
Alhamdulillah ada hasil, Lumayan buat beli pulsa. Walau belum banyak tapi saya yakin dengan berkembangnnya waktu semua yang saya lakukan tidak akan percuma.

Catatan : karena asal nawarin barang ke orang-orang lewat dan langsung sok kenal. Teman nambah banyak. Ingat: barang siapa menjaga atau menambah silaturahmi rejeki akan ditambah.
True story.






rahmat nurbianto My Story